Pengalaman Renang di Tengah Pandemi
"Hah? Renang? Lagi Corona gini?"
Kurang lebih begitulah respon Mama waktu saya ijin mau pergi renang awal bulan lalu. Kurang lebih begitulah respon saya dulu waktu seorang teman cerita dia baru aja renang. Eh, ngga taunya saya malah jadi ngiler pengen ikutan mau renang juga. Ya, maklum udah berapa lama tuh ngga kena air.
Sebenernya renang di tengah pandemi aman ngga sih?
Dilansir dari KlikDokter, menurut dr. Ebb Lautenbach, kepala penyakit menular di Perelman School of Medicine, University of Pennsylvania, "Air kolam renang tidak akan menularkan virus corona, namun benda-benda sekitar kolam renanglah yang berisiko menularkan."
Misalnya aja pinggiran kolam renang, tangga kolam renang, bangku, meja, hingga kamar mandi bilas. Pokoknya benda-benda di sekitar kolam renang yang mungkin disentuh oleh orang lain. Sama aja kaya resiko tertular saat berada di ruang publik.
Sebagai bentuk pencegahan agar mengurangi penularan virus, sebelum memutuskan untuk renang seenggaknya ada beberapa tips yang harus diperhatikan:
1. Pastikan tubuh dalam kondisi yang sehat
Jangankan nyebur ke kolam renang, beraktivitas di luar rumah aja kalo lagi sakit kan sebenernya ngga disarankan. Apalagi ini mau beraktivitas di air. Bisa-bisa kalau kondisi badan lagi kurang fit, lalu paksain renang, yang ada nanti imun jadi menurun dan rentan penyakit.
2. Membawa perlengkapan sendiri
Untuk menghindari menyentuh benda yang udah disentuh orang lain, lebih baik bawa perlengkapan sendiri. Seperti baju renang, kacamata renang, handuk, sabun, shampoo, ban renang, dll. Kemungkinan juga selama pandemi, kolam renang akan menutup fasilitas penyewaan barang.
3. Pilih kolam renang yang ketat dalam protokol kesehatan
Kalau ingin renang dengan lebih aman dan nyaman, pilih kolam renang yang menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Cari info dulu selama New Normal ini ada peraturan apa aja yang diterapkan. Caranya bisa dengan tanya langsung datang ke kolam renangnya atau cari tau via sosmed. Usahakan juga datangnya bukan weekend atau jam sibuk.
Kalau yang tinggal di sekitar Duren Sawit atau sekitarnya bisa coba renang di d'Nurs. Tempatnya bersih, protokol kesehatannya ketat, kolam renangnya setengah indoor (biar ngga gosong kena matahari), dan khusus untuk wanita.
Di pintu depan, sebelum masuk udah disediakan tempat cuci tangan dan juga sabunnya. Ada bilik disinfektan juga. Begitu masuk ke lobi harus cek suhu dulu. Lalu ganti alas kaki yang dipakai dengan sandal yang udah disediakan.
Oiya, karena jumlah pengunjungnya dibatasi (satu kolam max 4 orang), sebelum datang ke sini reservasi dulu ya via WhatsApp ke admin d'Nurs. Biar tau jam berapa aja yang available. Kalau ngga ingin digabung dengan orang lain juga bisa kok, booking satu kolam untuk sekeluarga/ bareng teman-teman.
Kolam renang di d'Nurs ada dua, yaitu kolam anak-anak dan kolam dewasa. Kolam dewasa kedalamannya 160 cm, ya ngga dalem-dalem banget lah. Kalau kolam anak-anak cuma 60 cm. Di sekitar kolam ada meja dan kursi untuk duduk-duduk atau menyimpan tas dan barang bawaan. Di tiap mejanya disediakan hand sanitizer untuk jaga-jaga biar lebih aman dan higienis.
Selama pandemi, ngga cuma jumlah pengunjung aja yang dibatasi, tapi durasi renangnya juga, yaitu per-orang hanya 1 jam aja. Ya lumayanlah, kalau kelamaan juga takut masuk angin ya kan.
Di sini ada 4 bilik kamar mandi, 2 bilik untuk bilas dan mandi, 1 bilik untuk kamar ganti baju, 1 bilik lagi untuk toilet. Untuk kamar mandi bilasnya ada water heater-nya lho! Kalau kedinginan habis renang bisa langsung dibilas pake air hangat. Di tiap bilik disediakan sabun cair untuk mandi. Setiap selesai digunakan selalu ada petugas yang langsung membersihkan. Jadi, kebersihannya terjamin.Setiap hari air kolam renangnya juga selalu dicek PH nya agar sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Selesai renang biasanya laper ya kan? d'Nurs ada tempat makannya juga lho! Namanya Kedai Neno. Yang lebih asyik nih di sini tempatnya Instagrammable dan desainnya cewek banget. Cocok lah untuk para cewek-cewek atau buibu yang doyan foto-foto. Nunggu pesanan datang jadi ngga kerasa kalau sambil foto-foto ya kan? Kebetulan waktu ke sana lagi weekday, jadi kedainya cukup sepi. Sepi banget malah, isinya cuma kami berdua aja plus ada mbak-mbak kasir yang jaga. Serasa milik sendiri.
Soal menu makanan lumayan ada beberapa pilihan, begitu pun minumannya. Kalau kemarin saya pesan menu andalan setelah renang, yaitu mie. Tapi, Mie Godog Jawa, bukan mie goreng instan kaya yang suka dibekelin para emak-emak kalau anaknya ada jadwal renang dari sekolah wkwk.
Tips terakhir yang ngga kalah penting. Well, bukan tips sih kalau yang ini, tapi kayanya udah sebuah keharusan yang diterapkan diri sendiri selama adaptasi kebiasaan baru setelah COVID-19 'menginvasi' dunia, yaitu 3M: Memakai Masker, Mencuci Tangan, dan Menjaga Jarak/ Menghindari Kerumunan.
d'Nurs
Jl. Raden Inten II No. 86. Duren Sawit. Jakarta Timur
HTM: 60.000 per orang per 1 jam
No comments: